” GERHANA MATAHARI”

Pada hari ini kita di perlihatkan,kita di tunjukan Oleh Allah SWT,yaitu peristiwa gerhana bulan,atau peristiwa “yg besar, tujuannya supaya apa? supaya kita selalu mendekat kepada Allah, supaya kita semakin takut kepada Allah, supaya kita semakin tau bahwa hidup Ini hanyalah Sementara dan ibaratkan Orang yg menyebrang sebuah jalan.Allah SWT berfirman dalam QS fussilat:وَمِنْ اٰيٰتِهِ الَّيْلُ وَا لنَّهَا رُ وَا لشَّمْسُ وَا لْقَمَرُ ۗ لَا تَسْجُدُوْا لِلشَّمْسِ وَلَا لِلْقَمَرِ وَا سْجُدُوْا لِلّٰهِ الَّذِيْ خَلَقَهُنَّ اِنْ كُنْتُمْ اِيَّاهُ تَعْبُدُوْنَ”Dan sebagian dari tanda-tanda kebesaran-Nya ialah malam, siang, matahari, dan bulan. Janganlah bersujud kepada matahari dan jangan (pula) kepada bulan, tetapi bersujudlah kepada Allah yang menciptakannya jika kamu hanya menyembah kepada-Nya.”(QS. Fussilat 41: Ayat 37)Allah Subhanahu Wa Ta’ala berfirman:اِنَّ فِيْ خَلْقِ السَّمٰوٰتِ وَا لْاَ رْضِ وَا خْتِلَا فِ الَّيْلِ وَا لنَّهَا رِ لَاٰ يٰتٍ لِّاُولِى الْاَ لْبَا بِ ”Sesungguhnya dalam penciptaan langit dan bumi, dan pergantian malam dan siang terdapat tanda-tanda (kebesaran Allah) bagi orang yang berakal,”(QS. Ali ‘Imran 3: Ayat 190)tidak semua manusia Mampu menangkap Hikmah di balik penciptaan Langit dan bumi,hanya orang “Ulil Al-Bab, Hanya orang”yg beriman,yg masuk kategori Ulil Al-Bab.siapa kategori Ulil Al-Bab?الَّذِيْنَ يَذْكُرُوْنَ اللّٰهَ قِيَا مًا وَّقُعُوْدًا وَّعَلٰى جُنُوْبِهِمْ وَيَتَفَكَّرُوْنَ فِيْ خَلْقِ السَّمٰوٰتِ وَا لْاَ رْضِ ۚ رَبَّنَا مَا خَلَقْتَ هٰذَا بَا طِلًا  ۚ سُبْحٰنَكَ فَقِنَا عَذَا بَ النَّا رِ”(yaitu) orang-orang yang mengingat Allah sambil berdiri duduk, atau dalam keadaan berbaring, dan mereka memikirkan tentang penciptaan langit dan bumi (seraya berkata), “Ya Tuhan kami, tidaklah Engkau menciptakan semua ini sia-sia; Maha Suci Engkau, lindungilah kami dari azab neraka.”(QS. Ali ‘Imran 3: Ayat 191).itulah sikap Ulil Al-Bab, Itulah sikap Orang yg cerdas,tatkala mereka melihat fenomena yg terjadi di alam ini.maasyirol muslimin…terjadi gerhana matahari pada jaman Rasulullah hanya 1x, pasca hijrah nya beliau, tapi saat wafatnya beliau maka banyak terjadi,salah satu tanda”Qiamat.. terus-menerus, padahal pada jaman Rasulullah hanya 1 x.maka Ketika terjadi gerhana bulan,maka Belaiu menyuruh para sahabat dan kaum muslimin pada saat itu untuk bergegas menuju Masjid,maka beliau melaksanakan Sholat.( menjelaskan tentang gerhana sholat gerhana bulan).dan di saat rokaat pertama Belaiu baca agak panjang, hampir mendekati surat Al-Baqarah,.setelah sholat Belaiu naik mimbar Lalu beliau berkhutbah, belaiu memberikan nasihat, belaiu memberikan peringatan, diantaranya ialah; .وَ قَالَ النَّبِيُّ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَ سَلَّمَ : إِنَّ الشَّمْسَ وَالْقَمَرَ آيَتَانِ مِنْ آيَاتِ اللَّهِ لَا يَخْسِفَانِ لِمَوْتِ أَحَدٍ وَلَا لِحَيَاتِهِ فَإِذَا رَأَيْتُمْ ذَلِكَ فَادْعُوا اللَّهَ وَكَبِّرُوا وَصَلُّوا وَتَصَدَّقُواSesungguhnya matahari dan bulan adalah dua tanda dari tanda-tanda kebesaran Allah SWT, dan tidak akan mengalami gerhana disebabkan karena mati atau hidupnya seseorang.

Jika kalian melihat gerhana, maka banyaklah berdoa kepada Allah, bertakbirlah, dirikan shalat dan bersedekahlah.”hadist ini meluruskan Ketika waktu itu anak beliau yg bernama, Ibrahim,maka masyarakat menganggap, terjadi nya gerhana bulan atau gerhana matahari, karena tidak ada kaitannya dengan orang yang meninggal.إِنَّ الشَّمْسَ وَالْقَمَرَ آيَتَانِ مِنْ آيَاتِ اللَّهِ لَا يَخْسِفَانِ لِمَوْتِ أَحَدٍ وَلَا لِحَيَاتِهِ فَإِذَا رَأَيْتُمْ ذَلِكَ فَادْعُوا اللَّهَ وَكَبِّرُوا وَصَلُّوا وَتَصَدَّقُوا”Sesungguhnya matahari dan bulan adalah dua tanda dari tanda-tanda kebesaran Allah, dan tidak akan mengalami gerhana disebabkan karena mati atau hidupnya seseorang. Jika kalian melihat gerhana, maka banyaklah berdoa kepada Allah, bertakbirlah, dirikan shalat dan bersedekahlah.”Lalu pesan terkahir yg di sampaikan Oleh Rasulullah Saw.وَاللَّهِ لَوْ تَعْلَمُونَ مَا أَعْلَمُ لَضَحِكْتُمْ قَلِيلاً وَلَبَكَيْتُمْ كَثِيرًاWahai Umat Muhammad, demi Allah, jika kalian mengetahui yang aku ketahui, niscaya kalian akan sedikit tertawa dan banyak menangis.” (HR. Bukhari, no. 1044)seandainya jika kalian tau apa yg aku tau? jika seandainya kalian paham yg aku paham? seandainya jika kalian mengerti?apa yg aku mengerti maka kalian akan sedikit tertawa dan banyak menangis!kenapa demikian? Karena Rasulullah di perlihatkan indahnya Surga, Indah nya kenikmatan surga, kenikmatan yg Belum pernah di Lihat Oleh mata manusia, kenikmatan yg Belum Pernah di dengar oleh telinga manusia, kenikmatan yang belum terlintas Oleh pikiran manusia,apa yg kita pikir kan,maka tidak akan mampu di cerna oleh pikiran kita.dan sebaliknya apa yg beliau lihat di neraka,begitu buruk,begitu dahsyat nya siksaan neraka, begitu buruk tempat neraka.maka dengan momentum -momentum seperti ini untuk saling mengingatkan kita, untuk saling menasehati kita, untuk Saling bertaqwa kepada Allah SWT.mudah -mudahan…lalu berdoa.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *