Keutamaan Membaca Surah Al-Kahfi di Hari Jum’at

Surah Al-Kahfi merupakan surah ke 18 yang ada dalam al-Qur’an dan terdiri dari 110 Ayat. Salah satu kisah populer yang ada dalam surah ini ialah tentang beberapa pemuda yang tertidur di dalam gua selama tiga abad lebih lamanya. Pemuda ini terkenal dengan sebutan “Ashabul Kahfi”.

Surah Al-Kahfi bukan hanya terkenal dengan kisah tersebut, melainkan kandungan ayat dalam surah ini mempunyai keistimewaaan yang luar biasa. Keutamaan surah ini semakin dimaksimalkan apabila kita membacanya di hari jum’at.

Berikut keutamaan membaca surah al-Kahfi di hari Jum’at

1. Disinari dengan cahaya di antara dua Jum’at

عَنْ أَبِى سَعِيدٍ الْخُدْرِىِّ أَنَّ النَّبِىَّ -صلى الله عليه وسلم- قَالَ : مَنْ قَرَأَ سُورَةَ الْكَهْفِ فِى يَوْمِ الْجُمُعَةِ أَضَاءَ لَهُ مِنَ النُّورِ مَا بَيْنَ الْجُمُعَتَيْنِ .

Dari Abu Sa’id Al-Khudri radhiyallahu anhu, bahwa Nabi shallallahu alaihi wasallam bersabda: “Barangsiapa yang membaca surat Al-Kahfi pada hari Jum’at, maka Allah akan menyinarinya dengan cahaya di antara dua Jum’at.”  (Diriwayatkan oleh Al-Hakim dalam Al-Mustadrok II/399 no.3392, dan Al-Baihaqi di dalam Sunannya III/249 no.5792).

2. Terhindar dari fitnah dajjal

Keutamaan surah Al-Kahfi selanjutnya terletak pada sepuluh ayat terakhir. Dalam hadits ini Rasulullah shollahu ‘alai wasallam meyebutkan seorang yang membaca sepuluh ayat terakhir akan terhindar dari fitnah dajjal. Berikut bunyi haits dari Abu Darda’ radhiyallahu ‘anhu.

عَنْ أَبِى الدَّرْدَاءِ أَنَّ النَّبِىَّ -صلى الله عليه وسلم- قَالَ : مَنْ حَفِظَ عَشْرَ آيَاتٍ مِنْ أَوَّلِ سُورَةِ الْكَهْفِ عُصِمَ مِنَ الدَّجَّالِ، وفي رواية ـ من آخر سورة الكهف.

Dari Abu Darda’ radhiyallahu anhu, bahwa Nabi shallallahu alaihi wasallam bersabda: “Barangsiapa yang menghafal sepuluh ayat pertama dari surat Al-Kahfi, niscaya dia akan terlindungi dari (fitnah) Dajjal. Dan di dalam riwayat lain disebutkan: “(sepuluh ayat terakhir) dari surat Al-Kahfi.” (HR. Muslim, No. 809)

3. Diampuni dosa antara dua Jum’at

عَنِ ابْنِ عُمَرَ قَالَ: قَالَ رَسُولُ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ: ” مَنْ قَرَأَ سُورَةَ الْكَهْفِ فِي يَوْمِ الْجُمُعَةِ، سَطَعَ لَهُ نُورٌ مِنْ تَحْتِ قَدَمِهِ إِلَى عَنَانِ السَّمَاءِ، يُضِيءُ لَهُ يَوْمَ الْقِيَامَةِ، وغُفر لَهُ مَا بَيْنَ الْجُمُعَتَيْنِ. “

“Barang siapa yang membaca Surat Al-Kahfi pada hari Jumat, akan dibentangkan baginya cahaya mulai dari bawah telapak kakinya sampai ke langit. Cahaya itu akan memancarkan sinar baginya pada hari kiamat. Dan ia akan mendapatkan ampunan dari Allah di antara dua Jumat. (HR. Abu Bakar bin Mardawaih (At-Targib wa At-Tarhib, hadits no. 1098). Dengan sanad : لا بأس به Tidak apa-apa)

Semoga kita selalu istiqomah dalam membaca surah Al-Kahfi di hari Jum’at, karena keistimewaan yang ada didalamnya mempunyai dampak pengrauh luar biasa untuk kehidupan kita di dunia maupun di akhirat.

Semoga bermanfaat….

Oleh: Khodijah Khalil

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *